Permasalahan
Sosial Dasar
Di
Lingkungan Sekitar
Sebagai makhluk sosial makhluk yang
tidak bisa berdiri sendiri atau mengurus dirinya seorang. Individu dihadapkan
dalam lingkungan sosial yang beraneka ragam. Beradaptasi dengan lingkungan yang
ada di sekitarnya. Dalam membangun lingkungan yang kondusif, aman, tentram
sesuai dengan norma yang ada, butuh sinkronisasi dari tiap individu lainnya.
Lingkungan di sekitar penulis sudah
mulai “hidup” kembali setelah pergantian kepemimpinan ketua RW, dalam masa
bakti kepemimpinan yang baru pemuda sudah mulai aktif kembali setelah vakum
beberapa tahun kebelakang. Kaum dewasa juga mulai aktif kembali dalam membangun
keamanan di Lingkungan sekitar. Namun tak lepas dari permasalahan yang ada yang
sering dihadapi dalam Lingkungan itu sendiri. Lingkungan kami gang kecil yang
padat penduduknya.
Masalah
umum yang ada di tiap linkungan lainnya, yaitu Pencurian. Ya, Lingkungan kami
kerap “kecolongan” dalam masalah yang satu ini. Sudah beberapa kali kejadian
ini terulang-ulang kembali padahal Ronda malam mulai digalakkan kembali. Ronda
malam mulai berjalan mulai dari pukul 00.00 WIB sampai 05.00 WIB. Pada jam-jam
mulai terbit fajar atau lebih tepatnya sekitar pukul 03.00 WIB sampai terbit
fajar. Biasanya para pencuri ini mulai melancarkan aksinya. Tak main-main
pernah kejadian saat Bulan Ramadhan pencuri kepergok dan melarikan diri dengan
menembakkan senjata api. Barang yang dicuri seperti Sepeda motor.
Solusi
yang dapat mengurangi bahkan miniadakan aksi ini adalah Lebih mengintensifkan
jam Ronda Malam sampai 05.00 WIB. Tak kala penulis mengamati mendekati pukul
05.00 WIB Ronda sudah mulai lengah. Mulai mendata Kendaraaan bermotor bagi
warga yang mempunyai sepeda bermotor, Melakukan wajib lapor 1x24 jam bagi orang
asing (bukan warga lingkingan) yang masuk ke Lingkungan pada malam hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar